Syekh Musthafa Husein Nasution Dan Islam Di Mandailing Natal (1886-1955)

Sumatera Utara sebagai tonggak sejarah awal masuk dan berkembangnya umat Islam di Nusantara memiliki sejarah yang unik sekaligus kontroversial, termasuk dalam hal kapan masuknya Islam, Islam yang dari negara mana yang pertama datang, mazhab apa yang mereka bawa dan lain-lain. Dan salah satu keuniknya adalah dari berbagai daerah yang berdekatan dengan Barus sebagai titik nol perkembangan Islam di Nusantara hanya Tapanuli Selatan (78%) dan Mandailing Natal (97%) daerah yang penduduknya mayoritas beragama Islam. Mandailing Natal dengan jumlah umat Islam yang hampir 100%, sempat mendapatkan julukan Serambi Makkahnya Sumatera Utara. Bagi cendikiawan muslim tentu fenomena tersebut bukan hanya sekedar unik namun penting untuk diteliti siapa atau kelompok mana saja yang membawa Islam ke Mandailing Natal, bagaimana pendekatan dakwah yang merekan gunakan, apa yang menjadi spirit dakwah mereka, apasaja yang mereka lakukan dalam upaya dakwah Islam di daerah ini sehingga ajaran Islam mudah diterima oleh masyarakat Mandailing Natal.

Upaya untuk menguraikan hal tersebut sudah dimulai oleh K.H. Ahmad Nasution dalam penelitiannya yang berjudul, Sejarah Da’wah Islamiah dan Perkembangannya di Sumatera Utara dan juga oleh Abbas Pulungan dalam bukunya yang berjudul, Perkembangan Islam di Mandailing. Dalam kedua buku tersebut diuraikan bahwa ada beberapa nama tokoh seperti Syekh Sulaiman al-Kholidi, Syekh Abdul Hamid, pasukan padri yang dipimpin oleh Tuanku Rao, Syekh Musthafa Husein Nasution dan lain sebagainya yang memilki peran besar dalam upaya dakwah Islam di Mandailing Natal, akan tetapi belum ada yang membahas secara komprehensif perjuangan tokoh-tokoh tersebut. Namun Keduanya sepakat bahwa Syekh Musthafa Husein Nasution adalah salah satu tokoh yang paling berpengaruh dalam perkembangan Islam di Mandailing Natal. Buku ini membahas tentang sejarah dan priodesasi masuknya Islam di Mandailing Natal, kontribusi, gagasan, spirit dan gerakan Syekh Musthafa Husein Nasution terhadap Islam di Mandailing Natal.

Buku ini bisa menjadi salah satu referensi yang cukup komprehensif bagi siapa saja yang ingin mengetahui lebih dalam sejarah Mandailing Natal, pemikiran, gagasa, spirit dan gerakan Syekh Musthafa Husein Nasution.

Add to Wishlist

Description

SYEKH MUSTHAFA HUSEIN NASUTION DAN ISLAM

DI MANDAILING NATAL (1886-1955)

Penulis : Rezki Saputra Hsb,M.Ag.

Editor : Muhamad Tamamul Iman, M.Phil.

Tata Letak Isi : Rasyid Hidayat

Desain Sampul : Ahmad Hanin Lathif

Diterbitkan oleh: Mata Kata Inspirasi

Cetakan Pertama, Agustus 2023

vi + 214 halaman; 15,5 cm x 23 cm

ISBN: (Proses)